Bupati Basel Lepas Peserta Street Parade Drum Band-Marching Band

BANGKA SELATAN – Sebanyak 19 peserta Street Parade Drum Band-Marching Band tingkat SD/SMP/SMU dan tingkat umum dilepas oleh Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid, didampingi Ketua DPRD Bangka Selatam Erwin Asmadi, Minggu (18/12/22) tadi, di Simpang SMA YPK Toboali, Jalan Jenderal Sudirman, Toboali.

Kegiatan yang di ikuti peserta se -Bangka Belitung, di inisiasi oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bangka Selatan. Tujuannya untuk meningkatkan kemampuan sosial dan individual para peserta, serta sebagai pendidik karakter terhadap pengenalan apresiasi bermusik dan kesenian.

“Pemkab Bangka Selatan tentunya mengapresiasi dan menyambut baik terselenggaranya kegiatan ini. Kegiatan ini berpeluang untuk mendapatkan potensi-potensi unggul di bidang seni,” ungkap Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid seraya menuturkan Street Parade Drum Band-Marching Band finish di laut Nek Aji Toboali.

Bacaan Lainnya

Tak lupa orang nomor satu di Negeri Beribu Pesona ini mengajak masyarakat untuk hadir dalam acara nonton bareng Final FIFA World Cup Qatar 2022 malam ini (18/12/22), di Balai Wisata Himpang Lime Toboali. Menurutnya, pelehatan nonton bareng ini untuk mendorong agar denyut ekonomi lebih hidup dan bergairah.

“Terima kasih kepada pak Iqbal, selaku Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Bangka Selatan yang selalu menyiapkan even-event untuk rakyat. Bagaimana cara menghidupkan perekonomian, salah satunya jalur UKMK dengan kegiatan seperti ini,” jelasnya.

Riza meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah untuk saling kompak menyukseskan acara ini, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Bangka Selatan adalah fokus utamanya. Ia juga berharap kepada Organisasi Perangkat Daerah lainya, termotifasi dengan kegiatan yang dilakukan KONI dan Dinas Pariwisata Bangka Selatan.

“Saya harap ini jadi event tahunan, dan saya juga sudah perintahkan Sekda agar event – event seperti ini dilaksanakan setiap dua bulan sekali. Dan untuk panitia agar tidak menyiapkan makan dan minum kalau ada acara di Balai Wisata, makan dan minum di beli disekitar Balai saja agar menghidupkan UMKM,” pungkasnya. (Suf)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *