PANGKALPINANG – Rumah BUMN Bangka Belitung berkolaborasi dengan PT Timah sukses menggelar bazar UMKM di selasar Gedung Graha Timah, Pangkalpinang, pada Selasa (8/10/2024). Acara ini berlangsung bersamaan dengan kegiatan bertajuk “Empowering Local Brand: Meningkatkan Daya Saing UMKM Berbasis Sustainability dan Go Global”, yang bertujuan untuk mendukung keberlanjutan serta daya saing UMKM lokal agar dapat bersaing di pasar global.
Bazar ini melibatkan berbagai UMKM dari Rumah BUMN Belitung, Rumah BUMN Koba, Rumah BUMN Bangka Selatan, Rumah BUMN Pangkalpinang, dan Rumah BUMN Bangka. Berbagai produk UMKM seperti makanan dan minuman, kerajinan tangan, serta fashion dipamerkan dalam bazar ini. Antusiasme tinggi ditunjukkan oleh para karyawan PT Timah, yang tak segan memborong produk-produk yang dijual.
Salah satu karyawan PT Timah, Dwi Hastuti, mengaku sangat senang dengan adanya bazar UMKM ini. Ia menyebutkan bahwa produk yang ditawarkan sangat beragam dan harga yang diberikan pun terjangkau.
“Produknya beragam dan memang yang sering kita konsumsi sehari-hari. Harganya juga lebih murah, dan ini memudahkan kami karena tidak perlu keluar kantor untuk belanja,” ungkap Dwi.
Dwi juga berharap agar bazar UMKM seperti ini bisa diadakan secara rutin, karena ia melihat manfaat besar yang bisa diperoleh baik bagi karyawan maupun pelaku UMKM.
“Kalau bisa rutin diadakan, sehingga yang belum sempat datang bisa ikut belanja juga. Produknya pun bisa lebih banyak lagi,” tambahnya.
Hal serupa disampaikan oleh Ade, karyawan PT Timah lainnya yang ikut berbelanja di bazar tersebut. Ia menyebutkan bahwa berbelanja produk UMKM tidak hanya mempermudah kebutuhan harian, tetapi juga membantu menggerakkan ekonomi masyarakat. “Belanja produk UMKM di sini kan kita juga membantu menggerakkan ekonomi masyarakat. Apalagi tempatnya di area kantor, jadi lebih mudah belinya,” kata Ade.
Kurnia Ningsih, salah satu pelaku UMKM yang menjajakan produk minuman berlabel KN. Way Tea, turut merasakan manfaat besar dari acara bazar ini. Ia mengungkapkan bahwa omzetnya naik tiga kali lipat dari hari biasa berkat tingginya antusiasme pembeli.
“Luar biasa, yang belanja banyak sekali, omzet kami meningkat tiga kali lipat dibanding hari biasa. Kami berharap acara seperti ini bisa rutin diadakan, karena sangat membantu pelaku UMKM seperti kami,” ujarnya.
Nia, sapaan akrab Kurnia Ningsih, menjual berbagai varian teh seperti teh solo, teh rosela, dan teh hijau dalam bazar tersebut. Menurutnya, event pameran seperti ini sangat penting bagi UMKM untuk mendongkrak penjualan, terutama di tengah situasi ekonomi yang masih belum stabil.
CEO Rumah BUMN Bangka Belitung, Rudi Darwin, mengungkapkan bahwa antusiasme para karyawan PT Timah dalam membeli produk UMKM sangat tinggi. Bahkan dalam dua jam pertama, hampir 50 persen produk UMKM yang dipajang sudah terjual habis.
“Baru dua jam berjalan, hampir separuh produk UMKM yang dipajang sudah sold out. Ini menunjukkan tingginya minat karyawan PT Timah terhadap produk UMKM,” kata Rudi.
Ia juga menjelaskan bahwa selain memasarkan produk, Rumah BUMN berperan penting dalam membina para UMKM melalui pelatihan dan pendampingan. Hal ini termasuk membantu UMKM dalam memenuhi aspek legalitas yang diperlukan agar bisa berkembang lebih jauh dan bersaing di pasar global.
Bazar UMKM ini diharapkan dapat menjadi wadah berkelanjutan untuk memperkenalkan produk lokal, sekaligus meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM di Bangka Belitung. (*)
Sumber : www.timah.com