Delapan UMKM Mitra Binaan PT Timah Naik Kelas pada Semester I 2025
PANGKALPINANG – Upaya PT Timah Tbk dalam mendukung penguatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) kembali menunjukkan hasil positif. Pada semester I tahun 2025, delapan mitra binaan perusahaan berhasil naik kelas.
Pencapaian tersebut merupakan hasil program Pendanaan Usaha Mikro Kecil (PUMK) yang dijalankan PT Timah. Melalui program ini, perusahaan anggota Holding Industri Pertambangan MIND ID itu tidak hanya memberikan permodalan, tetapi juga pendampingan usaha, pelatihan, promosi, hingga dukungan pemasaran.
Sejumlah kriteria yang dipenuhi mitra binaan antara lain peningkatan jumlah pegawai, kapasitas produksi, nilai pinjaman, omzet usaha, pemasaran produk, keterlibatan masyarakat sekitar, serta kepemilikan sertifikat nasional maupun internasional.
“UMKM adalah tulang punggung ekonomi. Karena itu, PT Timah konsisten mendukung agar mitra binaan bisa berkembang. Harapannya, semakin banyak yang naik kelas sehingga dapat membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar,” kata Departement Head Corporate Communication PT Timah Tbk, Anggi Siahaan.
Salah satu mitra binaan yang naik kelas, Lisnawati, mengaku banyak terbantu setelah bergabung dalam program PUMK. Produsen pilus ikan dan pilus cumi itu menyebut peningkatan alat produksi serta keterlibatan dalam berbagai pameran menjadi dorongan besar bagi usahanya.
“Selain mendapat pinjaman modal, saya bisa menambah alat produksi dan bahan baku. Tantangannya sekarang ada di pemasaran karena daya beli masyarakat menurun. Tapi saya bersyukur PT Timah sering membawa produk kami ke pameran sehingga makin dikenal,” ujar Lisnawati.
Sejak diluncurkan pada tahun 2000, program PUMK PT Timah telah dirasakan manfaatnya oleh ribuan UMKM di wilayah operasional perusahaan, bahkan hingga tingkat nasional melalui keikutsertaan dalam berbagai pameran.
Dengan semakin banyak UMKM yang naik kelas, PT Timah berharap kontribusinya tidak hanya meningkatkan daya saing produk lokal, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan membuka lapangan pekerjaan baru. (*)
Sumber : www.timah.com
