BANGKA SELATAN – Dinas Pertanian, Pangan, Perikanan Kabupaten Bangka Selatan, merespon cepat kekeringan lahan pertanian dengan akan mengirimkan pompa air untuk mengairi sawah petani.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Bangka Selatan, Risvandika mengatakan, pihaknya langsung meninjau kondisi lahan sawah petani yang kekeringan, salah satunya di Desa Serdang, Sabtu (26/8/23).
“Kita cari sumber sumber air dan kita gunakan pompa untuk menyedot air, lalu dialirkan ke saluran irigasi petan,” ujarnya kepada Mediaqu,
Menurut dia, kekeringan sawah bukan hanya terjadi di Kabupaten Bangka Selatan. Untuk mengurangi dampak tersebut, Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Bangka Selatan, terus berupaya mengatasi dampak kekeringan lahan pertanian akibat kemarau.
“Kita akan monitor terus. Kemudian kita juga mendorong supaya petani-petani secara perorangan maupun kelompok untuk menyiapkan kolam-kolam kecil penampung air hujan,” ungkap Risvandika.
Pihaknya juga akan mengambil langkah sigap dengan menurunkan tim terpadu dari Dinas Pertanian bekerja sama dengan Dinas PUPR, untuk membantu para petani mengatasi kekeringan lahan persawahan karena musim kemarau panjang yang sudah tiba.
“Untuk saat ini hanya sawah Rias, balai benih yang kekurangan air, luas kurang lebih 75 hektar. Semoga mesin pompa yang nanti disuplai pemerintah ini dapat meringankan pekerjaan petani dan membawa hasil panen tani yang baik,” tutupnya. (Suf)
