BANGKA TENGAH – Mahasiswa KKN MAs 2023 melakukan sosialiasasi pengembangan tananam obat keluarga (Toga) dan pembuatan kompos kepada masyarakat di Kelurahan Koba, Kecamatan Koba, pada Kamis (10/8/23) lalu.
Rifky Akmal Alfariza, selaku mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang menuturkan, sosialisasi ini dilaksanakan dalam rangka untuk memberikan edukasi dan informasi kepada masyarakat di kelurahan Koba.
“Hal ini untuk melakukan pemudidayaan tanaman obat keluarga untuk menggantikan penggunaan obat obatan kimia pada masyarakat,” ujarnya.
Seperti yang sudah diketahui, Toga memiliki banyak manfaat diantaranya sebagai upaya pencegahan dan penyembuhan penyakit serta dapat meningkatkan kesehatan.
Menurut dia, macam-macam tanaman obat keluarga beserta manfaat dan bagaimana cara membudidayakannya.
“Serta edukasi betapa pentingnya penggunaan tanaman obat keluarga sebagai pengganti obat-obatan kimia,” jelas Rifky.
Kegiatan narasumber PPL Pertanian Kelurahan Koba, Azanel Walad ini menjadi sasaran sekaligus partisipan dari TP PKK setempat, Karang taruna, Ibu Kelompok Wanita Tani, serta Dharma Wanita Kelurahan Koba.
Yang mana, PPL Pertanian Kelurahan Koba, Azanel Walad menyampaikan bagaimana cara pembuatan pupuk kompos dan apa saja yang dibutuhkan, serta apa saja keunggulan dari penggunaan pupuk kompos.
Adapun Mahasiswa KKN MAs 2023 Kelurahan Koba :
– Aunur Rofika Insani Putri (Universitas Muhammadiyah Surakarta)
– Nesa Ashlih Rachmawati (Universitas Muhammadiyah Purwokerto)
– Pingki Puspita Kirana (Universitas Prof.Dr.Hamka)
– Sekar Rodesti Retno Kartikasari_(ITS PKU Solo)
– Rifky Akmal Alfariza (Universitas Muhammadiyah Palembang)
– Sukma Arisanti (Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung)
– Meishinta_(Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung)
– Elven Maniardi (Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung)
– Wulandari (Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung)
– Wahyu Tri Jayanti (Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung) (Suf)