Kolaborasi OPD dan Stakeholder Diharapkan Wujudkan Kelapa Sawit Berkelanjutan
BANGKA SELATAN – Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan melalui Bappelitbangda belum lama ini menggelar sosialisasi tentang Rencana Aksi Daerah Kelapa Sawit Berkelanjutan (RAD KSB) Kabupaten Bangka Selatan untuk periode 2024-2029.
Kepala Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam Bappelitbangda Bangka Selatan, Tarulina Lumban Raja, mengatakan bahwa tujuan untuk menyampaikan informasi penting terkait rencana aksi kepada seluruh pihak terkait.
“Tujuanya untuk menyampaikan informasi aksi daerah kepada pihak-pihak terkait seperti perangkat daerah, camat, perangkat desa, pihak perusahaan, dan semua stakeholder terkait,” ungkapnya, Rabu (4/12/24).
Lebih lanjut, Tarulina menjelaskan bahwa penyusunan rencana RAD KSB ini merupakan amanat dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 16 Tahun 2019, yang telah melalui proses sinkronisasi dengan rencana aksi nasional dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bangka Selatan untuk lima tahun ke depan.
“Kita berharap rencana aksi yang sudah ditetapkan ini menjadi pedoman bagi semua pihak agar bersinergi dalam mengembangkan usaha perkebunan kelapa sawit selama lima tahun mendatang. Selain mendorong peningkatan produksi, ada aspek kelanjutan lingkungan yang harus kita perhatikan,” tegas Tarulina.
