BANGKA BARAT – Kampung Daya Baru, Desa Belo Laut, Kecamatan Mentok, kembali menggelar pawai obor dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, Sabtu (22/2/2025) malam. Acara tahunan ini berlangsung meriah dengan partisipasi sekitar 3.000 culok (obor bambu) yang dibawa oleh peserta dari berbagai daerah di Kecamatan Mentok. Pawai obor kali ini menempuh rute sepanjang 3 kilometer mengelilingi kampung. Antusiasme masyarakat yang menyaksikan acara tersebut juga terlihat luar biasa. Mereka berbaris di pinggir jalan sembari mendokumentasikan momen spesial penyambutan Ramadan ini. Ketua Ikatan Muda-Mudi Daya Baru (IMADA), Priffy Roy, menjelaskan bahwa pawai obor merupakan tradisi nenek moyang yang terus dilestarikan hingga kini. "Kita ingin tetap menjaga tradisi kakek nenek kita yang dulunya membuat api dari batok kelapa untuk menyambut bulan puasa," kata Roy. Menurutnya, obor atau culok yang dinyalakan di sepanjang rute akan terus menyala selama 30 hari Ramadan 1446 Hijriyah, menerangi jalan dan diharapkan dapat meningkatkan semangat masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa serta ibadah lainnya. Selain pawai obor, masyarakat setempat juga bergotong royong memasang ribuan obor di sepanjang kampung. "Harapannya culok (obor) itu dapat memberikan penerangan kepada warga untuk menjalani ibadah, seperti ke masjid untuk tarawih dan ibadah lainnya," ujarnya. Salah satu peserta pawai, Wahyu, mengungkapkan kegembiraannya mengikuti acara ini setiap tahun. "Sangat meriah, masyarakat sangat antusias menyambut bulan puasa. Kita setiap tahun diundang dan pasti hadir," ujarnya. Peserta lainnya, Fhaldo, berharap kegiatan ini terus dilaksanakan dan ditingkatkan kualitasnya. "Tahun ini sepertinya ada yang kurang, kita tidak tahu apakah anggarannya yang terbatas atau seperti apa. Tapi masih tetap meriah, semoga ke depan lebih ramai lagi," katanya. Untuk menambah semarak acara, panitia juga menyediakan doorprize bagi peserta pawai. "Kita menyiapkan doorprize, meskipun tidak terlalu besar hadiahnya. Ada setrika, toples, kipas, dan lain-lainnya," tutup Roy. Pawai obor ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi warga, tetapi juga simbol semangat kebersamaan dalam menyambut bulan suci Ramadan. (Chamcie)