PANGKALPINANG – Di tengah tantangan industri pertambangan timah yang semakin kompetitif, PT Timah berhasil menunjukkan kinerja luar biasa berkat inovasi dan kepemimpinan yang kuat, salah satunya melalui sosok Joni Kambia, Kepala Departemen KIP 99.
Berkat pendekatannya yang humanis dan fokus pada detail operasional, Joni bersama timnya mampu meningkatkan hasil produksi secara signifikan hingga mencapai 57,1 ton pada Oktober 2024.
Joni, yang dikenal sebagai pemimpin muda penuh semangat, memulai perubahan besar ini dengan memperkuat budaya kerja yang aman dan efisien.
Melalui rutin mengadakan Safety Talk atau Safety Meeting, Joni menekankan pentingnya keselamatan dan pemeliharaan alat sebagai prioritas utama.
Selain itu, ia juga berhasil menciptakan suasana kerja yang nyaman, sehingga kru merasa dihargai dan termotivasi untuk menjalani tugas sehari-hari.
“Kami ingin seluruh kru merasa nyaman dan memiliki rasa cinta terhadap pekerjaan mereka,” ujar Joni.
Menurutnya, inilah kunci untuk menghadapi tantangan operasional dengan semangat dan inovasi yang tinggi.
Salah satu inovasi terbesar yang diterapkan Joni adalah pada proses Sisa Hasil Pengolahan (SHP). Sebelumnya, produksi SHP hanya mencapai 500 kampil, namun setelah adanya sistem penampungan yang lebih efisien, produksi SHP melonjak menjadi 2.331 kampil.
Dampaknya terasa pada peningkatan volume produksi timah KIP 99, yang secara konsisten mencatatkan hasil positif.
Dukungan penuh dari manajemen PT Timah juga turut berperan besar dalam kesuksesan ini. Manajemen memberikan reward kepada kru yang mencapai target produksi 25 kampil per Aplus, yang semakin memotivasi tim untuk mencapai hasil optimal.
Selain itu, sumber daya yang ada, termasuk cadangan timah di lokasi-lokasi lama seperti bekas operasional KK Bangka 2, juga dimaksimalkan untuk meningkatkan hasil produksi.
Peningkatan hasil produksi KIP 99 dalam beberapa bulan terakhir sangat signifikan. Pada Juli 2024, produksi tercatat 21 ton, meningkat menjadi 23 ton di bulan Agustus, meskipun sempat menurun menjadi 10 ton pada bulan September akibat waktu operasi yang terbatas. Namun, rekor tertinggi tercatat pada Oktober dengan 57,1 ton.
“Alhamdulillah, kerja keras seluruh kru KIP 99 membuahkan hasil yang signifikan. Semoga ke depan, seluruh armada produksi PT Timah bisa terus berkembang dan memenuhi target-target yang telah ditetapkan,” kata Joni.
Joni berharap kisah sukses ini bisa menjadi inspirasi bagi seluruh karyawan PT Timah untuk terus berinovasi dan berkontribusi bagi kemajuan perusahaan. Keberhasilan ini membuktikan bahwa pendekatan inovatif di lapangan dan kepemimpinan yang humanis dapat menciptakan perubahan yang positif dan signifikan.
PT Timah, ke depan, berkomitmen untuk terus mendorong produktivitas dan memberdayakan seluruh tim dalam mencapai target produksi timah yang optimal. (*)
Sumber : www.timah.com
