Santriwati Cahaya Terapkan Jiwa Kewirausahaan Lewat Berjualan di Simpang 5 Toboali
BANGKA SELATAN – Suasana Simpang Lima Toboali dan Pantai Nek Aji begitu ramai pada Sabtu sore (25/1/2025). Belasan santriwati kelas VII Pondok Pesantren Qur’an CAHAYA hilir mudik menawarkan berbagai barang dagangan kepada pengunjung yang sedang menikmati waktu santai mereka.
Mereka menjajakan berbagai produk buatan tangan mereka sendiri, mulai dari dimsum ayam, salad buah, cheese roll, puding mangga, es jelly, hingga aksesoris. Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi pembelajaran berbasis proyek yang dilaksanakan di SMP Qur’an CAHAYA.
Menurut Ustadz Abdussalam Alghozali, Kepala SMP Qur’an CAHAYA, setiap kelompok yang terdiri dari 4-5 orang diberikan tugas untuk merencanakan dan menjalankan proyek mereka secara mandiri, mulai dari belanja bahan hingga pencatatan transaksi keuangan.
“Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada para santri dan mengajarkan mereka tentang kemandirian, sebagaimana teladan Rasulullah SAW yang berdikari sejak kecil,” ujar Ustadz Abdussalam.
Kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkenalkan konsep kewirausahaan yang praktis, yang langsung diterapkan oleh para santri. Setiap kelas nantinya akan mendapat kesempatan untuk melaksanakan kegiatan serupa, mungkin dengan waktu dan lokasi yang berbeda.
