PT Timah Tbk

Dukung Nelayan, PT Timah Tenggelamkan 36 Atraktor Cumi di Perairan Buku Limau

BELITUNG TIMUR — PT Timah Tbk kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung keberlanjutan ekosistem laut dan kesejahteraan masyarakat pesisir. Kali ini, perusahaan tambang tersebut menenggelamkan sebanyak 36 unit atraktor cumi di Perairan Buku Limau, Kabupaten Belitung Timur, bekerja sama dengan kelompok nelayan setempat.

Atraktor cumi yang ditenggelamkan ini diharapkan menjadi rumah baru bagi cumi-cumi, sekaligus mendekatkan lokasi penangkapan bagi para nelayan. Selain menjaga keberlangsungan ekosistem laut, kehadiran atraktor tersebut juga ditargetkan membawa dampak ekonomi langsung kepada nelayan sekitar.

Menariknya, pembuatan atraktor ini juga melibatkan kelompok nelayan dari Pesisir Pulau Buku Limau. Dengan begitu, manfaat yang dirasakan tidak hanya dari hasil tangkapan cumi, tetapi juga dari proses produksi alat tangkap ramah lingkungan ini.

Baca juga  PT Timah Tbk dan IIKT Sungailiat Salurkan Ratusan Paket Sembako di Bulan Ramadan

Ketua Kelompok Nelayan Pesisir Pulau Buku Limau, Amirudin, menyampaikan rasa syukurnya atas inisiatif ini. Menurutnya, nelayan selama ini harus menempuh perjalanan jauh ke laut lepas demi menangkap cumi.

“Dengan adanya atraktor ini, kami tidak perlu lagi melaut jauh. Cukup satu mil dari daratan. Hemat waktu, tenaga, dan tentu saja bahan bakar,” kata Amirudin.

Ia juga menambahkan bahwa biaya melaut kini semakin tinggi karena harga bahan bakar terus naik. Maka dari itu, jarak tangkap yang lebih dekat menjadi solusi yang sangat dibutuhkan.

1 2Laman berikutnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!