BANGKA – Setelah pencarian intensif selama hampir 24 jam, tubuh Aisyah alias Caca (5), bocah yang hilang diterkam buaya di kolong bekas tambang di Desa Bukit Layang, Kecamatan Bakam, Kabupaten Bangka, akhirnya ditemukan pada Minggu (12/1/2025) pukul 05.20 WIB.
Sayangnya, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan bekas gigitan di bagian kepala.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Kakansar) Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, mengatakan korban ditemukan mengapung tidak jauh dari lokasi kejadian.
“Korban berhasil kami temukan pagi ini dalam kondisi meninggal dunia. Setelah dievakuasi, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka,” ujar Oka, Minggu (12/1/2025).
Oka juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh unsur SAR gabungan, termasuk TNI AL, TNI AD, Satpolairud, Sar Brimob, Babinkamtibmas, BPBD, Laskar Sekaban, Pramuka Peduli, dan masyarakat setempat atas bantuan dan kerja sama dalam operasi pencarian ini.
“Dengan ditemukannya korban, operasi SAR resmi kami tutup,” tambahnya.
Aisyah dilaporkan hilang pada Sabtu (11/1/2025) sekitar pukul 10.15 WIB. Berdasarkan keterangan kakaknya, Lita Tirani (21), kejadian bermula saat ia sedang mencuci pakaian di dekat kolong bekas tambang sambil mengawasi adiknya yang bermain air.
“Tiba-tiba terdengar suara keras dari belakang. Ketika saya menoleh, saya melihat adik saya diterkam buaya dan langsung hilang,” ujar Lita.
Kejadian ini segera dilaporkan ke pihak terkait, termasuk Basarnas, Polair Polres Bangka, Babinsa Koramil Sungailiat, dan BPBD Bangka.
