BANGKA SELATAN – Calon Bupati dan Wakil Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid dan Debby Vita Dewi, meluncurkan visi “Bangka Selatan Maju dan Berkelanjutan 2029” dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan memastikan pembangunan yang berkelanjutan.
Visi ini menjadi landasan utama dalam kampanye mereka untuk Pilkada Bangka Selatan 2024, dengan tujuan menciptakan sistem pemerintahan yang responsif, transparan, dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat.
Riza Herdavid menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk mencapai tujuan tersebut.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap langkah yang diambil menuju 2029 akan berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. Ini adalah tanggung jawab kita bersama,” ungkapnya kepada Mediaqu, Senin (2/10/24).
Salah satu fokus utama dari program Riza-Debby adalah penguatan landasan transformasi sosial untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul. Riza mengakui bahwa pendidikan berkualitas di Bangka Selatan belum merata.
Hingga tahun 2023, nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Bangka Selatan masih berada di angka 68,51, yang tergolong kategori sedang, dan masih jauh di bawah IPM Bangka Belitung yang telah mencapai 72,85.
“Hal ini perlu menjadi perhatian bersama dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, terutama dalam menyongsong generasi emas 2045,” lanjut Riza.
Di sektor kesehatan, pasangan nomor urut 2 ini berkomitmen untuk melanjutkan program berobat gratis agar seluruh lapisan masyarakat dapat mengakses layanan kesehatan dengan lebih baik. Riza menegaskan,
“Kesehatan adalah hak setiap individu, dan kami berkomitmen untuk mewujudkannya,” tegasnya.
Riza-Debby juga akan fokus pada pengembangan ekonomi inklusif yang berbasis potensi lokal dan berkelanjutan. Ini mencakup penerapan inovasi dalam meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan verifikasi produk hasil pertanian, perkebunan, dan perikanan.
“Kami ingin mewujudkan perekonomian domestik yang berbasis keunggulan kompetitif dan komparatif, serta mengembangkan pusat-pusat pertumbuhan di sektor-sektor strategis,” tuturnya.
Dalam hal pembangunan kewilayahan, Riza menyatakan bahwa pemerataan pembangunan wilayah perlu ditingkatkan untuk mendorong pertumbuhan kawasan.
“Kabupaten Bangka Selatan memiliki karakteristik wilayah yang unik, dengan dua kecamatan di pulau yang berbeda, yakni Kecamatan Lepar dan Kecamatan Kepulauan Pongok. Ini menjadi perhatian kami,” ungkap Riza.
Dengan berbagai langkah dan program yang telah disusun, pasangan Riza-Debby optimis dapat mencapai visi “Bangka Selatan Maju dan Berkelanjutan 2029”.
“Diharapkan, dengan kerja keras dan kolaborasi semua pihak, visi ini tidak hanya menjadi mimpi, tetapi dapat terwujud menjadi kenyataan,” tutup pria berkacamata ini. (Suf)